Mutiara itu milik kita...
Allah selalu saja tahu bagaimana membuat kita kembali padaNya...
disaat waktu yang tepat dan ditempat yang tepat untuk kebutuhan yang tepat...
sinyal itu tak sedikitpun terdistorsi
entah untuk keberapa kalinya aku mendapatkan pengalaman yang menakjubkan yang membuatku senantiasa berpikir tuk menggali hikmah dibalik ini semua.
siang itu, setelah hujan mendera jakarta. aku melangkahkan kakiku menuju tempat janjianku dibilangan bintaro sektor 1 (lumayan makan siang gratisan hehehe) Ups, bukan itu pointnya melainkan ukhuwah (persaudaraan islamiyah) yang harus dibina dan dipertahankan.
Back to topik ah :-"
Blok M - Bintaro, adalah jarak yg harus ku tempuh, tidak menggunakan ferari ataupun BMW cukup dengan Merci panjang dengan kapasitas bangku 32 orang (alias metro mini :P). Alhamdulillah hari itu tidak macet (kebayangkan kalo lewat arteri pondok Indah pada hari kerja, hmm bener-bener gak bergerak sepertinya (tercengang membayangkannya)).
Di mayestik, aku mendapatkan teman sebangku. Seorang ibu-ibu berusia sekitar 50tahunan. Awalnya kami tak berbincang sepatah katapun. Hingga beliau menyapa "turun dimana mba?" ramah.
sebagai orang timur yang menjunjung tinggi sopan santun (hmm narsis banget), aku pun menjawab dengan ramah "di organon bu"
"oh kalo saya dirempoa" balasnya
"Dari mana mba?" lanjutnya
"habis ngajar ngaji bu" balas ku.
"wah saya mau dong belajar ngaji, tolong ajarin saya ya mba, berapa no. telp mba, mba waktu luangnya kapan?..." itu adalah serentetan respon yang diberikan oleh ibu tadi kepada ku.
aku hanya terdiam, dan berpikir. "Subhanallah (Maha suci Engkau ya Allah) telah membukakan hati dan pikiranku tuk senantiasa mau mencontoh semangat ibu itu tuk belajar dalam usia apapun, dan mengambil pelajaran dari siapapun tanpa pernah mengenal usia, jenis kelamin, apapun itu namanya"
Sepertinya aku ditegur langsung oleh Allah
agar senantiasa menjadi hamba yang mengingatnya baik dalam keadaan duduk, berdiri, berjalan, atapun tidur.
Terimakasih tuk hari itu... karena aku menemukan mutiara hidup (hikmah) lagi...
Alhamdulillah
disaat waktu yang tepat dan ditempat yang tepat untuk kebutuhan yang tepat...
sinyal itu tak sedikitpun terdistorsi
entah untuk keberapa kalinya aku mendapatkan pengalaman yang menakjubkan yang membuatku senantiasa berpikir tuk menggali hikmah dibalik ini semua.
siang itu, setelah hujan mendera jakarta. aku melangkahkan kakiku menuju tempat janjianku dibilangan bintaro sektor 1 (lumayan makan siang gratisan hehehe) Ups, bukan itu pointnya melainkan ukhuwah (persaudaraan islamiyah) yang harus dibina dan dipertahankan.
Back to topik ah :-"
Blok M - Bintaro, adalah jarak yg harus ku tempuh, tidak menggunakan ferari ataupun BMW cukup dengan Merci panjang dengan kapasitas bangku 32 orang (alias metro mini :P). Alhamdulillah hari itu tidak macet (kebayangkan kalo lewat arteri pondok Indah pada hari kerja, hmm bener-bener gak bergerak sepertinya (tercengang membayangkannya)).
Di mayestik, aku mendapatkan teman sebangku. Seorang ibu-ibu berusia sekitar 50tahunan. Awalnya kami tak berbincang sepatah katapun. Hingga beliau menyapa "turun dimana mba?" ramah.
sebagai orang timur yang menjunjung tinggi sopan santun (hmm narsis banget), aku pun menjawab dengan ramah "di organon bu"
"oh kalo saya dirempoa" balasnya
"Dari mana mba?" lanjutnya
"habis ngajar ngaji bu" balas ku.
"wah saya mau dong belajar ngaji, tolong ajarin saya ya mba, berapa no. telp mba, mba waktu luangnya kapan?..." itu adalah serentetan respon yang diberikan oleh ibu tadi kepada ku.
aku hanya terdiam, dan berpikir. "Subhanallah (Maha suci Engkau ya Allah) telah membukakan hati dan pikiranku tuk senantiasa mau mencontoh semangat ibu itu tuk belajar dalam usia apapun, dan mengambil pelajaran dari siapapun tanpa pernah mengenal usia, jenis kelamin, apapun itu namanya"
Sepertinya aku ditegur langsung oleh Allah
agar senantiasa menjadi hamba yang mengingatnya baik dalam keadaan duduk, berdiri, berjalan, atapun tidur.
Terimakasih tuk hari itu... karena aku menemukan mutiara hidup (hikmah) lagi...
Alhamdulillah
Labels: Cat Har
0 Comments:
Post a Comment
<< Home