Wednesday, February 11, 2009

Balada Sebuah Dangau

by Suara Persaudaraan
Ada sebuah dangau indah
Ditengah padang hijau rerumputan

Tak lapuk karena hujan Tak goyah karena topan
Atau terik mentari pun membakar siang

Dalam kerlap malam yang kelam

Gemintang bintang pun tertindas awan

Seberkas cahaya tiada pernah padam

Karena Allah selalu dalam ingatan


Berpondasi taqwa

Berlantai syariat

Berdinding aqidah

Berpoles akhlakul karimah

Berjendela bashiroh

Berpintukan islam

Ber-ac iman

Beratapkan ihsan

Malam berakhir fajar pun menyingsing
Riuh rendah dalam alunan dzikir

Terlipat peraduan

Bersiap kehaluan

Arahkan buritan kepenghulu pandang


Kenakan sepatu dari manhaj Ilahi

Di teras tawadhu bertopang tiang hakiki

Tembus pagar tsiqoh jernih warna fikroh

Beriring busana izah anugerah Allah


Nuansa malam jingga temaram
Pertanda senja beraksi malam

Desahkan tilawah hilang letih lelah

Menyala lampu tahajud tak beruang pilar


Musim berganti mengisi hari
Merebak alam dingin kekeringan

Kini rerumputan dan peperduan
Meranggas bagai lahan tak bertuan


Tapi sang dangau tetaplah tegar

Tahan banting perkasa kokoh diantara belukar

Bak batu cadas berdiri tegar
walau tiada pangkal pancang akar
kerahkan kereta istiqomah

Tegak alih padang belukar



Lumbung pencadang meredam alam
Mengais perbekalan sisa yang terpendam
Tetes kehidupan bernaskan bulir sekam
Berbias bahagia meski dalam diam

Terang bulan tersenyum simpul
Penghuni jagad tengah berkumpul
Kumandangkan takbir serta tasbih dzikir
Gulana jiwa meniti keridhaan-Nya dalam penghabisan hidup terakhir



bisa gak ya seperti dangau itu...
istiqomah dalam hidup untuk keabadian, mau? (baca kayak iklan 3)

Labels:

0 Comments:

Post a Comment

<< Home