Angin itu pun menerpa...

kan selalu ada angin yang menerpa pohon dalam tegapnya
itulah sejatinya kehidupan, laksana roda yang berputar, ada dinamisasinya
lalu sejauh manakah sang pohon mampu mensinergikan keberadaan angin itu?
adalah teknik-teknik manajemen dan kekuatan doa diperlukannya.

Seperti biasa POAC dan penganalisisan SWOT menjadi salah satu kunci terkenalnya
itu adalah dalam tataran manusianya...

Namun kita tak semestinya tidak seimbang dalam kehidupan ini.
Harus tetap ada keyakinan akan kemudahan dari sang penggenggam kehidupan (baca: doa)
yang memiliki angin itu dan Pohon tegap itu.

karena secanggih apapun teknik manajemen yg kita miliki, sekuat apapun sang pohon tegap berdiri.
Namun jika Sang Pemilik angin itu belum mau melembutkan sepoi angin, maka angin itu tetap akan menjadi tornado besar....
Begitupun sebaliknya. Sekuat apapun kita mengumandangkan doa.
Namun jika Sang pemilik angin tetap belum mau melembutkan sepoi angin, maka tetap saja sang pohon itu akan limbung dalam tegapnya...

Sejatinya kekuatan itu hanya pada sang penggenggam kekuatan. Maka teruslah asah kemampuan teknik manajemen kita dan tidak melupakan penajaman wujud eksistensi penghambaan kita.

Hingga kesetimbangan itu adalah milik kita. Tetaplah usahakan...


Lalu dimanakah kita berpijak saat ini?
Dalam keseimbangan ataukah terpojok disalah satunya (baca: dunia saja atau akhirat saja)



Dan tanyakan pada hati kita ini. Biarkan hatimu berkata kebenaran itu...