Saturday, May 17, 2008

Langit senja dibatas pertiwi...

Langit senja menyapa dalam bayangan malam
melenakan pertiwi yang terbalut diam
sekawan pipit melayang timbul tenggelam
mengusik langit senja yang terbuai gurindam

Senyawa hari membungkus sepi
mengema dalam jiwa pipit teresonansi
melayang rendah menghampiri pertiwi
sehelai bulu terbang jauh meninggi

langit senja senyum terkulum
menghimpit titipan pipit dalam pendulum
membiaskan impian yang tersimpan ranum
dipenghujung hari mendekati maksimum

Pipit berlabuh menemani pertiwi
membangun harapan dalam sebuah mimpi
membuatkan istana tuk suatu hari
menjamu langit senja dibatas pertiwi



....
sebuah karya tuk jiwa yang kucinta karena Allah
yang nafas cintanya telah meniup kuncupku mekar menjadi bunga
dan kini hanya bisa ku teropong dari kejauhan
bersabarlah hingga masanya tiba...

wahai Allah sempatkan aku seperti uwais Al qorni dalam kesejatiannya
amin

Labels:

0 Comments:

Post a Comment

<< Home